melewati malam sekali ini saja

malam semakin larut. matahari seakan telah menyibakkan selimut tidurnya. adakah yang tetap membuatku sulit memejamkan mata? atau pikiran ini terlalu bebas melalang buana dalam heningnya kegelapan? apa yang tetap membuatku terjaga?. Malam semakin larut. kuingin sekali ini saja tanpa memejamkan mata melewati sepanjang hari yang tersisa walau hanya tinggal sejam saja.

saudara kandung

kejutan! ulangtahun Yokhe akan di hadiri 2 orang adik dan seorang tunangannya dari jakarta. kejutan! bener bener mengharukan saat harga tiket pesawat sedang mahal mahalnya tapi ikatan kasih tak terbatas hanya itu. Kado terbaik. persaudaraan terjadi bukan hanya saat kita masih kanak kanak tinggal seatap dengan orgtua. persaudaraan selamanya tak kekang oleh waktu. bukankah kita bersama saudara kandung pernah tinggal satu rahim bersama seorang ibu yang sama?. meski mama telah tiada, nenek terkasih yang selama ini menyatukan kami berbelas tahun tanpa mama juga kini telah tiada. meninggalkan kesedihan dalam hati, tetapi ikatan persaudaraan harus tetap abadi. ...terima kasih mama, engkau telah melahirkan adik adikku utk menjadi saudara bagiku.

ada apa di hari ini?

ada apa di hari ini? mereka-reka, mengira bahkan merancang hari ini dengan schedule terbaik sekalipun ternyata dapat meleset. hal ini memperlihatkan bahwa kita hanya debu di tangan sang Pengatur. ada pula orang yang tidak berani melakukan rencana di hari ini karena berpikir semua akan sia-sia saja...bukankah hidup ditangan sang Pengatur? maka langkah konkret jalani saja hidup seperti air yang mengalir...akh terlalu pasrahnya hidup itu...lho lho bukankah hidup memang harus pasrah..tapi bukan pesimis menghadapinya...maka tetap merancang kehidupan seperti maunya sendiri tetapi jangan memegang apa yang ada di dalamnya dengan begitu erat. bukankah hidup ini indah seperti kata orang. Maka nikmatilah hidup yang Sang Pengatur berikan kepada kita sesuai porsi tiap orang, branilah merancang sesuatu...tapi jangan terlalu memegang erat di dalamnya....

kata yang meluncur

akh...terlalu cepat berubah. Rasanya baru kemarin perkataan itu meluncur tanpa bersalah dari mulut manusia, namun secepat itu pula semua berbalik arah. Siapa yang akan dipersalahkan? siapa yang bertanggungjawab? siapa yang dapat menjadi hakimnya? siapa yang dapat menilai? semua hening. biaralah hanya awan yang berbicara....

perasaan hati

berbagi perasaan tidak mudah untuk diutarakan kepada orang yang tidak tepat. bisa saja muncul perasaan bersalah di dalamnya, walaupun untuk menetapkan kriteria "orang yang tidak tepat" juga tidak mudah. butuh kewaspadaan agar jangan jadi bumerang diri yang akhirnya menyakiti hati. ada baiknya belajar mendekatkan diri kepada Tuhan dan berbagi perasaan kepadaNya. Bukankah Dia adalah Tuhan yang mau mendengarkan segala keluh kesah dan perasaan hati?. hanya kita perlu jujur kepada diri sendiri...mampukah saya mulai terbuka padaNya? ataukah saya hanya memandang Dia hanya sebagai Tuhan sebatas pikiran saja...

terima kasih Tuhan, hari ini Yokhebet ulangtahun yang pertama. bertatih tatih langkah perjalanan waktu melaju dengan pasti. Buah hati dalam dekapan bukan mimpi. Berikan padaku pengertian tersendiri buat membesarkannya dalam Mu senantiasa